Pengunjung tiba di landing page saat mengklik link atau iklan online. Namun, apa sebenarnya landing page itu?
Landing page adalah laman web yang secara khusus dibuat dengan mempertimbangkan pemasaran. Saat pengguna mengakses situs web melalui hasil pencarian berbayar (paid search), halaman ini ditampilkan.
Dalam upaya meningkatkan pengalaman pengunjung di situs web, halaman landing dibuat. Dengan demikian, pengunjung merasa nyaman dan akan cenderung ingin melakukan pembelian atau melakukan aktivitas online lain sesuai yang Anda inginkan.
Landing page sangat penting untuk diperhatikan oleh bisnis yang mengandalkan strategi pemasaran digital karena dapat mempengaruhi persentase calon konsumen yang akan menjadi pelanggan.
Awamnya, halaman lk muncul setelah pengunjung mengeklik tautan dari email, Iklan Google, pos media sosial, atau sumber lainnya. Ini adalah peluang bagus bagi pelaku bisnis untuk mengumpulkan data dari pengunjung situs, termasuk alamat email, jenis kelamin, usia, dan nomor telepon.
Selain berfungsi sebagai alat pengumpulan data, halaman landing dapat meningkatkan tingkat konversi. Persentase ini menunjukkan seberapa sukses situs web Anda mendorong pengguna untuk terlibat dalam tindakan tertentu, seperti subscribe newsletter, membuat akun, maupun mengunggah informasi promosi.
Misalnya, jika pengunjung datang ke situs e-commerce Anda dan langsung membuka halaman beranda, mereka mungkin hanya menjelajah. Perusahaan yang memiliki 10-15 halaman di situs web mereka mungkin melihat peningkatan prospek hingga 55%, mengutip penelitian Hubspot. Perusahaan dengan lebih dari 40 halaman, bahkan dapat melihat peningkatan prospek hingga 120%.
Ini adalah bukti nyata betapa pentingnya halaman landing untuk meningkatkan tingkat konversi untuk bisnis yang mengandalkan pemasaran secara digital.
Berbicara tentang landing page, halaman pada website ini sering tertukar dengan homepage. Lantas apa perbedaan antara landing page dan homepage?
Homepage sebuah laman web yang awamnya mengandung dalam fitur-fitur beranda. Saat mengunjungi situs web, homepage biasanya ditampilkan. Selain itu, halaman ini menunjukkan tautan ke halaman situs web yang paling penting dan tombol navigasi. Pelanggan dapat menemukan lebih banyak tentang semua barang dan jasa yang disediakan di laman ini.
Sementara itu, landing page merupakan halaman arahan adalah halaman di situs web yang melayani tujuan tertentu. Landing page merupakan lama persuasif kepada pelanggan untuk menggunakan situs web dengan cepat dan berkonsentrasi hanya pada satu produk.
Selain itu, Anda dapat meminta orang untuk mengambil tugas tertentu. Seperti membeli produk, mengisi formulir, atau membaca informasi yang ditawarkan adalah beberapa contohnya.
Anda sekarang mengenali perbedaan antara homepage dan landing page. Maka dari itu, macam-macam halaman landing akan dibahas lebih detail pada bagian berikut agar pemahaman Anda lebih mendalam.
Ada dua jenis halaman arahan, yaitu lead generation landing pages dan click-through landing pages.
Fungsi lead generation landing pages adalah untuk mengumpulkan informasi tentang klien potensial. Sebagian besar informasi pribadi seperti nama dan alamat email. Perusahaan kemudian akan menyimpan dan menggunakan dua informasi ini untuk tetap berhubungan dengan konsumen potensial.
Sedangkan click-through landing pages sering digunakan dalam strategi pemasaran B2C atau e-commerce. Biasanya, halaman yang disajikan hanya memiliki satu tombol langsung. Tombol-tombol ini sering kali bertuliskan “Pilih Sekarang”, “Beli Sekarang”, “Belanja Sekarang”, dan frasa serupa.
Contoh template blogspot landing page dapat dilihat pada Ashefanews. Pada laman tersebut terdapat iklan komersial untuk merujuk ke laman e-commerce. Terdapat lama “shop now” landing page saat Anda mengunjungi situs website AshefaNews.